DPPKBP3A Cianjur Lakukan Inovasi Penurunan Angka Stunting

16 Mei 2024, 10:08:11 WIB Cianjur
DPPKBP3A Cianjur Lakukan Inovasi Penurunan Angka Stunting

Keterangan Gambar : Kepala DPPKBP3A Kabupaten Cianjur, Amad Mutawali.


Pinusnews.id - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cianjur, melakukan inovasi penurunan percepatan angka stunting di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Menurut Kepala DPPKBP3A Kabupaten Cianjur, Amad Mutawali, terkait inovasi dimaksud pihaknya akan fokus pada pendataan-pendataan dan anggaran untuk masalah balita.

"Pertama, pendataan dari balita kita efektifkan, kedua, inventarisasi terkait dengan anggaran supaya timbul support, katena anggaran itu ada yang berbasis dari pemerintah dan ada juga berbasis dari masyarakat," tutur Amad Mutawali seusai acara Cianjur Manjur di Desa Babakan Caringin, Karangtengah, Cianjur, Rabu (15/5/2024).

Baca Lainnya :

Dijelaskan oleh Amad Mutawali bahwa anggaran dari Pemerintah Kabupaten Cianjur berada di semua lini atau dinas terkait, dan dari Dana Desa.

"Semua pihak terkait yang sudah menganggarkan dana itu merespon secara positif terhadap upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Cianjur," imbuh Amad Mutawali.

Selain itu, Amad Mutawali juga memaparkan, anggaran-anggaran itu digunakan untuk pemenuhan gizi, mempercepat pertumbuhan balita-balita, terutama yang masuk di katagori KRS, keluarga berisiko tinggi, yang stuntingnya bukan masuk di arus penanganan cepat.

"Jadi, nanti dilakukan pendataan atau diinventarisir berapa persen anggarannya itu, baik dari dinas terkait maupun dari Dana Desa yang sudah dialokasikan untuk penurunan stunting tersebut," ungkap Amad Mutawali menandaskan.

Diketahui, keberhasilan Kabupaten Cianjur dalam percepatan penurunan stunting, adalah hasil kolaborasi pemerintah, antar dinas serta pihak-pihak terkait lainnya. Melalui inovasi keberagaman dan kepedulian dari masyarakat akan dikumpulkan menjadi kekuatan besar didalam menurunkan stunting.

"Sekarang ini bari dua kecamatan yakni Kecamatan Cikalongkulon dan Cibeber yang sudah kolaborasi, gotong royong, maupun keroyokan mempercepat penurunan stunting zero," jelas Amad Mutawali. (dens).




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment